Medan, Coraknews – Dua proyek kolam retensi di Medan Baru dan Medan Selayang diduga mangkrak karena dari pantauan di lapangan, tidak ada pengerjaan fisik termasuk para pekerja Proyek Kolam Retensi USU di Jalan Dr Mansyur, Medan Baru dan Kolam Retensi Jalan Abdul Hakim, Medan Selayang dikhawatirkan mangkrak karena tidak ada terlihat tanda-tanda pekerjaan sama sekali dan tidak ada kenderaan yang keluar masuk antar bahan material bangunan, Kamis (14/3).
Proyek kolam retensi USU dan Jalan Abdul Hakim untuk menampung air parit agar kawasan Padang Bulan bebas dari banjir.
Namun sangat disayangkan dari kedua proyek ini tidak ada satupun penjaga atau pengawas yang dapat di konfirmasi tentang berhentinya kedua proyek kolam retensi yang menelan anggaran yang cukup fantastis dari APBD Kota Medan TA 2023 tersebut.
Saat Wartawan mencoba konfirmasi Kadis PU Medan Topan OP Ginting melalui WhatsApp dengan nomor Hp : 0811xxxxxx untuk mempertanyakan tentang kelanjutan proyek tersebut,ternyata sampai berita ini tayang belum menjawab sama sekali.
Saat peletakan batu pertama, Kadis SDABMBK Medan Topan OP Ginting mengatakan proyek kolam retensi Jalan Abdul Hakim menghabiskan anggaran Rp 24,98 miliar dengan pembangunan pembuatan beton dan dinding kolam sedang proyek kolam retensi USU Rp20 M.
Sebagaimana diketahui, proyek kolam retensi itu dimulai Juli 2023 lalu namun sejauh ini belum diketahui nasib kedua proyek tersebut.(R2)