Jakarta (CN) Partai Buruh memperkirakan akan ada 50 ribu hingga 100 ribu buruh yang menghadiri peringatan Hari Buruh atau May Day di depan Istana Negara dan gedung Mahkamah Konstitusi (MK).
Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal bahkan menyebut kemungkinan akan ada salah satu calon presiden yang ikut rangkaian demonstrasi tersebut.
Said menyebut, selain menggelar aksi di depan Istana Negara dan Gedung Mahkamah Konstitusi, peringatan May Day itu juga akan dilakukan serentak di berbagai kota di seluruh Indonesia.
“Khusus di Jakarta, setelah melakukan aksi di Istana dan MK, buruh akan mengikuti May Day Fiesta di Istora Senayan,” kata Said Iqbal seperti dalam keterangannya, Jumat (28/4/2023).
Dalam peringatan May Day 2023, Iqbal menyebut Partai Buruh dan organisasi serikat buruh telah menyiapkan 6 tuntutan yakni cabut Omnibus Law UU Cipta Kerja, cabut Parliamentary Trheshold 4 persen, sahkan RUU Pekerja Rumah Tangga (PRT), tolak Rancangan Undang Undang (RUU) Kesehatan, reformasi Agraria dan Kedaulatan Pangan, dan pilih Presiden 2024 yang Pro Buruh dan Kelas Pekerja.
Said Iqbal juga menyebut rencananya akan ada calon presiden (capres) hadir dalam May Day Fiesta di Istora Senayan untuk memberikan ucapan selamat Hari Buruh Internasional. Dia tidak menjelaskan lebih lanjut siapa capres yang dimaksud.
“Mungkin ada yang datang (Capres) ke Istora, masih tentative, belum mau disebutkan,” ucapnya.(dtk)