CORAKNEWS.COM, SAMOSIR – Plt. Kadis Ketapang dan Pertanian Kabupaten Samosir Tumiur Gultom, tinjau pekerjaan pembangunan PLTS Pompa Air Mendukung Program Terintegrasi Peningkatan Produktivitas Pertanian Samosir, di Desa Sinaga Uruk Pandiangan, Kecamatan Nainggolan, Rabu (5/6/2024).
Hadir disana Sekdes Sinaga Uruk Pandiangan, Penyuluh Pertanian Desa, dan beberapa petani dan teknisi proyek.
Tampak Tumiur Gultom langsung melakukan koordinasi dengan jajarannya beserta sekdes untuk mengambil langkah- langkah berikutnya dalam pemanfaatan pompa ke depannya.
Kadis Ketapang dan Pertanian Tumiur Gultom menyampaikan, kehadiran PLTS Pompa Air Mendukung Program Terintegrasi Peningkatan Produktivitas Pertanian Kabupaten Samosir tersebut, merupakan hasil sinergitas yang dibangun Bupati Samosir dengan Pemerintah Propinsi Sumatera Utara, dengan nilai kontrak kurang lebih 3,8 M dari APBD Provsu.
Sebelumnya sudah ada beberapa pompa air yang terbangun dan telah beroperasi diantaranya ompa air di Desa Panampangan tahun 2022, pompa air di Desa Rianiate dan Desa Sitinjak tahun 2023, dan saat ini pompa air di Desa Sinaga Uruk Pandiangan Nainggolan, serta pada tahun 2025 di rencanakan onanrunggu, jelasnya.
Dari informasi yang diperoleh, Agus teknisi pembangunan menyampaikan kapasitas power input pompa 66 kwp atau dikonversi 36 kw, kapasitas pompa 1.000 kubik perhari dengan big power mulai pukul 10.00 pagi sampai pukul 14.00 siang atau 185 kubik perjam, yang dapat mengaliri 88 – 100 hektar lahan persawahan, jelasnya.
Agus juga menambahkan ketika air sudah mencukupi untuk kebutuhan pertanian, pompa air dapat dimanfaakan untuk air bersih keluarga, karena airnya bersumber dari Danau Toba yang layak minum, tinggal bagaimana pengaturannya oleh pengelola, terangnya.
Junawan Pandiangan seorang petani mengatakan merasa senang atas kehadiran pompa air dimana selama ini berharap hujan datang, namun dengan kehadiran pompa air sudah dapat mengatur waktu menanam, minimalnya 2 kali setahun sudah bisa nanti, tuturnya.(SS).